03 April 2004

kita harus share dengan Tuhan

Kita harus share dengan Tuhan. Ya, ada bagian-bagian dalam hidup ini yang harus kita share dengan Tuhan. Kita cuma bintang kecil dari sebuah ledakan besar. Meski kita bintang kecil yang hidup, itu gak boleh membuat kita sombong, karena toh kehidupan si bintang kecil itu juga datang dari-Nya. Terimakasih Tuhan, karena bintang kecil kau berikan ruang untuk ikut serta menggoreskan takdirnya sendiri.

Kita harus share dengan Tuhan, karena hidup tidak selalu menjadi seperti apa yang kita pikirkan. Kita seringkali berada pada titik-titik kehidupan di mana rasionalitas kita tidak mampu untuk memahaminya.

Kita harus share dengan Tuhan, karena selalu ada garis demarkasi atas kemanusiaan kita. Kita tidak bisa melewati batas garis itu. Dengan rendah hati, kita harus mengakui bahwa ada ruang-ruang dalam hidup kita yang bukan merupakan kewenangan kita untuk menentukannya. Biarkan ruang-ruang itu tetap menjadi milik-Nya. Berikan kepada Tuhan apa yang menjadi hak-Nya; dan berikan kepada kaisar apa yang menjadi hak kaisar.

Dan kau, Ing, berdiri di seberang garis batas itu. Kau sunggingkan senyum dan rambutmu berkibar-kibar ditiup angin. Sosokmu serupa kabut di remang cahaya bulan.

Ing,...
Kusebut namamu dalam doaku tadi malam
Sebaris doa tanpa asap dupa dan wangi bunga
Angin datang membawa cinta,
dan wajahmu mengendap di kepala

Ing,...
Kusebut namamu dalam doaku tadi malam
Cuma sebaris doa
Semoga angin membawamu pulang
Dengan seikat bunga

No comments: